Intip 7 Manfaat Buah Jagung, Yang Wajib Kamu Ketahui!
Rabu, 2 Juli 2025 oleh journal
Kandungan nutrisi yang terdapat pada biji tanaman bernama latin Zea mays ini memberikan sejumlah efek positif bagi kesehatan tubuh. Efek ini meliputi peningkatan asupan serat, vitamin, mineral, serta antioksidan yang berperan penting dalam menjaga fungsi organ dan melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Konsumsi secara teratur dapat berkontribusi pada pemeliharaan kesehatan secara menyeluruh.
"Konsumsi Zea mays atau jagung dapat menjadi bagian penting dari diet sehat, terutama karena kandungan serat dan antioksidannya yang tinggi. Namun, perlu diingat bahwa ini bukanlah satu-satunya kunci kesehatan, dan harus diimbangi dengan pola makan seimbang serta gaya hidup aktif," ujar Dr. Amelia Wijaya, seorang ahli gizi klinis terkemuka.
- Dr. Amelia Wijaya, Ahli Gizi Klinis
Penelitian menunjukkan bahwa pigmen karotenoid, seperti lutein dan zeaxanthin, yang terdapat dalam biji berwarna kuning ini, berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Selain itu, kandungan seratnya membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Antioksidan yang ada di dalamnya turut melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat memicu berbagai penyakit kronis. Konsumsi yang direkomendasikan adalah sekitar 1-2 porsi per hari, diolah dengan cara direbus, dikukus, atau dipanggang, untuk mempertahankan kandungan nutrisinya secara optimal. Hindari penambahan garam, gula, atau mentega berlebihan untuk memaksimalkan manfaat kesehatannya.
Manfaat Buah Jagung
Biji jagung, sebagai sumber nutrisi penting, menawarkan beragam khasiat bagi kesehatan. Berbagai kandungan di dalamnya berkontribusi pada fungsi tubuh yang optimal. Berikut adalah beberapa manfaat utamanya:
- Sumber serat
- Kesehatan mata
- Energi berkelanjutan
- Kendalikan gula darah
- Antioksidan tinggi
- Pencernaan lancar
- Kesehatan jantung
Serat dalam jagung membantu menjaga kesehatan pencernaan dan kadar gula darah stabil. Kandungan karotenoid lutein dan zeaxanthin penting untuk kesehatan mata, melindungi dari degenerasi makula terkait usia. Sebagai sumber karbohidrat kompleks, jagung memberikan energi berkelanjutan. Antioksidannya melawan radikal bebas, mengurangi risiko penyakit kronis. Konsumsi jagung sebagai bagian dari diet seimbang dapat mendukung kesehatan jantung dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Sumber serat
Kandungan serat yang signifikan dalam biji tanaman Zea mays merupakan salah satu pilar utama yang mendasari nilai gizinya. Serat, yang merupakan bagian dari karbohidrat kompleks yang tidak dapat dicerna oleh tubuh, memainkan peran krusial dalam menjaga fungsi sistem pencernaan dan mempengaruhi berbagai aspek kesehatan lainnya.
- Meningkatkan Volume Tinja
Serat menambah volume pada tinja, mempermudah proses pengeluaran dan mencegah konstipasi. Hal ini penting untuk menjaga keteraturan buang air besar dan mencegah penumpukan limbah dalam usus yang dapat memicu masalah kesehatan.
- Menstabilkan Kadar Gula Darah
Serat memperlambat penyerapan glukosa ke dalam aliran darah, sehingga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil setelah makan. Hal ini sangat bermanfaat bagi penderita diabetes atau mereka yang berisiko mengembangkan penyakit ini.
- Menurunkan Kadar Kolesterol
Beberapa jenis serat, terutama serat larut, dapat mengikat kolesterol dalam saluran pencernaan dan membawanya keluar dari tubuh. Hal ini membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan mengurangi risiko penyakit jantung.
- Meningkatkan Rasa Kenyang
Serat membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, sehingga memberikan rasa kenyang lebih lama setelah makan. Hal ini dapat membantu mengontrol nafsu makan dan mencegah makan berlebihan, yang bermanfaat bagi pengelolaan berat badan.
- Mendukung Pertumbuhan Bakteri Baik dalam Usus
Serat merupakan makanan bagi bakteri baik dalam usus (probiotik). Pertumbuhan bakteri baik ini penting untuk menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh dan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
- Mencegah Kanker Usus Besar
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi serat yang cukup dapat membantu mencegah kanker usus besar. Serat membantu mempercepat transit makanan melalui usus, mengurangi waktu kontak antara zat karsinogenik dengan dinding usus.
Dengan demikian, kandungan serat yang tinggi pada Zea mays menjadikannya makanan yang bernilai gizi tinggi, berkontribusi signifikan terhadap kesehatan pencernaan, pengendalian kadar gula darah, penurunan kolesterol, pengelolaan berat badan, dan pencegahan penyakit kronis. Integrasi ke dalam pola makan seimbang dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan secara menyeluruh.
Kesehatan mata
Biji tanaman Zea mays memiliki peran signifikan dalam menjaga kesehatan penglihatan, terutama karena kandungan karotenoid lutein dan zeaxanthin yang tinggi. Kedua pigmen ini adalah antioksidan kuat yang terakumulasi dalam retina, khususnya di makula, area pusat penglihatan yang bertanggung jawab untuk ketajaman visual. Lutein dan zeaxanthin berfungsi sebagai filter alami terhadap cahaya biru yang berbahaya, yang dapat merusak sel-sel retina. Paparan cahaya biru yang berlebihan dari layar perangkat elektronik dan sinar matahari dapat meningkatkan risiko degenerasi makula terkait usia (AMD), penyebab utama kebutaan pada orang dewasa yang lebih tua. Konsumsi makanan yang kaya akan lutein dan zeaxanthin membantu meningkatkan kepadatan pigmen makula, memberikan perlindungan yang lebih kuat terhadap kerusakan oksidatif dan mengurangi risiko AMD. Selain itu, karotenoid ini juga berperan dalam mengurangi risiko katarak, kondisi di mana lensa mata menjadi keruh dan mengganggu penglihatan. Dengan mengonsumsi sumber lutein dan zeaxanthin yang memadai, individu dapat mendukung kesehatan mata jangka panjang dan mengurangi risiko gangguan penglihatan yang berkaitan dengan usia.
Energi berkelanjutan
Biji tanaman Zea mays bukan hanya sumber serat dan vitamin, tetapi juga merupakan sumber karbohidrat kompleks yang menyediakan energi berkelanjutan bagi tubuh. Kemampuan ini menjadikannya komponen penting dalam diet sehari-hari, khususnya bagi individu dengan tingkat aktivitas fisik tinggi atau mereka yang membutuhkan pasokan energi stabil sepanjang hari.
- Karbohidrat Kompleks dan Pelepasan Energi Bertahap
Sebagai sumber karbohidrat kompleks, biji ini dicerna secara perlahan oleh tubuh. Proses pencernaan yang lambat ini menghasilkan pelepasan glukosa (gula darah) secara bertahap ke dalam aliran darah. Hal ini berbeda dengan karbohidrat sederhana yang menyebabkan lonjakan gula darah diikuti dengan penurunan drastis, yang dapat menyebabkan rasa lelah dan lesu. Pelepasan energi yang bertahap membantu menjaga kadar gula darah stabil dan menyediakan pasokan energi yang konsisten.
- Kandungan Pati Resistensi
Beberapa varietas Zea mays, terutama yang belum matang atau diolah dengan cara tertentu (misalnya, didinginkan setelah dimasak), mengandung pati resistensi. Pati resistensi adalah jenis pati yang tidak dicerna di usus kecil, melainkan difermentasi di usus besar oleh bakteri baik. Proses fermentasi ini menghasilkan asam lemak rantai pendek (SCFA), seperti butirat, yang memberikan energi bagi sel-sel usus dan memiliki manfaat kesehatan lainnya.
- Pengaruh pada Performa Fisik
Ketersediaan energi yang stabil dari biji ini sangat bermanfaat bagi performa fisik. Atlet dan individu yang aktif secara fisik dapat mengandalkan sumber energi ini untuk mendukung latihan dan aktivitas mereka tanpa mengalami fluktuasi energi yang dapat mengganggu performa. Konsumsi sebelum latihan dapat membantu meningkatkan daya tahan, sementara konsumsi setelah latihan dapat membantu memulihkan glikogen otot yang terkuras.
- Pengaruh pada Fungsi Kognitif
Otak membutuhkan pasokan glukosa yang stabil untuk berfungsi secara optimal. Pasokan energi yang berkelanjutan dari biji ini dapat membantu menjaga fungsi kognitif, seperti konsentrasi, memori, dan kemampuan belajar. Fluktuasi gula darah dapat mengganggu fungsi kognitif, sehingga konsumsi sumber energi yang stabil seperti ini dapat membantu menjaga kinerja mental yang optimal.
Dengan menyediakan energi berkelanjutan, biji tanaman Zea mays berkontribusi pada berbagai aspek kesehatan dan performa, mulai dari aktivitas fisik hingga fungsi kognitif. Konsumsi sebagai bagian dari diet seimbang dapat membantu menjaga kadar gula darah stabil, meningkatkan daya tahan, dan mendukung fungsi mental yang optimal.
Kendalikan gula darah
Kemampuan menjaga stabilitas kadar glukosa dalam darah adalah aspek krusial dalam menjaga kesehatan metabolik secara menyeluruh, dan konsumsi biji tanaman Zea mays dapat memberikan kontribusi signifikan dalam upaya tersebut. Interaksi kompleks antara kandungan nutrisi dalam biji ini dan respons tubuh terhadap karbohidrat berperan penting dalam mengelola kadar gula darah.
- Indeks Glikemik (IG) dan Beban Glikemik (BG)
Nilai IG dan BG merupakan indikator seberapa cepat suatu makanan meningkatkan kadar gula darah. Biji ini memiliki IG sedang hingga tinggi, tergantung pada varietas dan cara pengolahannya. Namun, karena kandungan seratnya yang signifikan, biji ini memiliki BG yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan makanan karbohidrat olahan lainnya. BG yang lebih rendah berarti bahwa meskipun biji ini meningkatkan kadar gula darah, peningkatannya tidak terlalu drastis dan berlangsung lebih lambat.
- Peran Serat Larut
Serat larut, yang terdapat dalam biji ini, membentuk gel dalam saluran pencernaan. Gel ini memperlambat penyerapan glukosa ke dalam aliran darah, sehingga mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan. Serat larut juga meningkatkan sensitivitas insulin, hormon yang membantu glukosa masuk ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi.
- Pengaruh Pati Resistensi
Beberapa varietas biji ini mengandung pati resistensi, yang tidak dicerna di usus kecil melainkan difermentasi di usus besar. Proses fermentasi ini menghasilkan asam lemak rantai pendek (SCFA), seperti butirat, yang meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu mengendalikan kadar gula darah.
- Kombinasi dengan Makanan Lain
Cara biji ini dikonsumsi juga mempengaruhi dampaknya terhadap kadar gula darah. Mengonsumsi biji ini bersama dengan sumber protein dan lemak sehat dapat memperlambat penyerapan karbohidrat dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Hindari mengonsumsi biji ini dengan makanan atau minuman manis yang dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
- Porsi yang Tepat
Meskipun biji ini dapat membantu mengendalikan kadar gula darah, penting untuk mengonsumsinya dalam porsi yang tepat. Konsumsi berlebihan, terutama jika diolah dengan cara yang meningkatkan IG dan BG-nya, dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah yang tidak diinginkan. Moderasi adalah kunci untuk mendapatkan manfaatnya tanpa efek negatif.
- Varietas dan Metode Pengolahan
Berbagai varietas biji ini memiliki kandungan karbohidrat, serat, dan pati resistensi yang berbeda. Metode pengolahan juga dapat mempengaruhi dampaknya terhadap kadar gula darah. Misalnya, merebus atau mengukus biji ini lebih baik daripada menggoreng atau menambahkan gula atau sirup.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, konsumsi biji tanaman Zea mays dapat menjadi bagian dari strategi pengendalian kadar gula darah yang efektif. Integrasi biji ini ke dalam pola makan seimbang, dengan memperhatikan porsi, metode pengolahan, dan kombinasi dengan makanan lain, dapat memberikan manfaat bagi individu yang berupaya menjaga stabilitas kadar glukosa darah mereka.
Antioksidan tinggi
Keberadaan senyawa antioksidan dalam biji tanaman Zea mays merupakan salah satu kontributor utama terhadap nilai gizinya. Senyawa-senyawa ini berperan krusial dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat memicu berbagai penyakit kronis.
- Karotenoid: Lutein dan Zeaxanthin
Biji ini kaya akan karotenoid, khususnya lutein dan zeaxanthin. Kedua pigmen ini terakumulasi di retina mata dan berfungsi sebagai filter alami terhadap cahaya biru yang berbahaya, mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia (AMD). Selain itu, karotenoid juga berperan sebagai antioksidan, menetralkan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel mata.
- Asam Ferulat
Asam ferulat adalah antioksidan fenolik yang banyak ditemukan dalam biji ini, terutama pada bagian kulit ari. Asam ferulat memiliki kemampuan untuk menetralkan berbagai jenis radikal bebas, melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif. Selain itu, asam ferulat juga memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu melindungi DNA dari kerusakan.
- Antosianin (Pada Varietas Berwarna)
Beberapa varietas biji ini, terutama yang berwarna ungu atau biru, mengandung antosianin, pigmen antioksidan kuat yang juga ditemukan dalam buah beri dan sayuran berwarna gelap lainnya. Antosianin memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif, mengurangi peradangan, dan meningkatkan fungsi kognitif.
- Peran dalam Pencegahan Penyakit Kronis
Dengan menetralkan radikal bebas, antioksidan dalam biji ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang dapat memicu berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, diabetes, dan penyakit Alzheimer. Konsumsi makanan yang kaya akan antioksidan merupakan bagian penting dari strategi pencegahan penyakit.
- Sinergi dengan Nutrisi Lain
Efek antioksidan dalam biji ini diperkuat oleh sinergi dengan nutrisi lain yang terkandung di dalamnya, seperti vitamin C, vitamin E, dan mineral seperti selenium. Kombinasi nutrisi ini memberikan perlindungan yang lebih komprehensif terhadap kerusakan oksidatif.
Dengan demikian, kandungan antioksidan yang tinggi pada biji tanaman Zea mays menjadikannya makanan yang bernilai gizi tinggi, berkontribusi signifikan terhadap perlindungan sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif dan mengurangi risiko berbagai penyakit kronis. Integrasi ke dalam pola makan seimbang dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan secara menyeluruh.
Pencernaan Lancar
Kelancaran proses pencernaan merupakan aspek fundamental bagi kesehatan dan kesejahteraan tubuh. Biji Zea mays berperan signifikan dalam mendukung fungsi ini, terutama karena kandungan seratnya yang tinggi. Serat, yang merupakan bagian dari karbohidrat kompleks yang tidak dapat dicerna oleh enzim pencernaan manusia, memiliki berbagai mekanisme kerja yang berkontribusi pada sistem pencernaan yang efisien.
Serat tidak larut, jenis serat utama yang ditemukan dalam biji Zea mays, menambahkan volume pada tinja. Peningkatan volume ini merangsang pergerakan usus (peristaltik), mendorong tinja melalui saluran pencernaan dengan lebih cepat dan efisien. Hal ini mengurangi risiko konstipasi dan penumpukan limbah yang dapat memicu masalah pencernaan lainnya.
Selain itu, serat larut, meskipun dalam jumlah lebih kecil, juga berkontribusi pada kelancaran pencernaan. Serat larut membentuk gel dalam saluran pencernaan, memperlambat proses pengosongan lambung dan penyerapan nutrisi. Hal ini membantu mengatur kadar gula darah dan memberikan rasa kenyang lebih lama, yang dapat membantu mengontrol nafsu makan dan mencegah makan berlebihan.
Lebih lanjut, serat dalam biji Zea mays bertindak sebagai prebiotik, yaitu makanan bagi bakteri baik yang hidup dalam usus (mikrobiota usus). Bakteri baik ini memainkan peran penting dalam mencerna makanan, memproduksi vitamin, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan menyediakan makanan bagi bakteri baik, serat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang penting untuk kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Dengan demikian, konsumsi Zea mays, sebagai sumber serat yang kaya, secara positif memengaruhi proses pencernaan. Peningkatan volume tinja, regulasi kecepatan pencernaan, dan dukungan terhadap mikrobiota usus berkontribusi pada kelancaran buang air besar, penyerapan nutrisi yang optimal, dan pencegahan masalah pencernaan. Integrasi biji ini ke dalam pola makan seimbang merupakan strategi yang efektif untuk mendukung kesehatan pencernaan dan kesejahteraan tubuh secara menyeluruh.
Kesehatan jantung
Keterkaitan antara konsumsi biji Zea mays dan pemeliharaan kesehatan kardiovaskular bersifat multifaset, melibatkan sejumlah mekanisme biologis yang saling terkait. Komposisi nutrisi biji ini menawarkan beberapa kontribusi potensial terhadap fungsi jantung yang optimal dan pengurangan risiko penyakit yang terkait. Serat, khususnya serat larut, berperan dalam menurunkan kadar kolesterol LDL ("jahat") dengan mengikatnya di saluran pencernaan dan mencegah penyerapannya ke dalam aliran darah. Penurunan kadar kolesterol LDL berkontribusi pada pencegahan aterosklerosis, yaitu penumpukan plak di arteri yang dapat menyebabkan penyempitan dan penyumbatan pembuluh darah, meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Selain itu, kandungan kalium dalam biji ini membantu mengatur tekanan darah. Kalium merupakan elektrolit penting yang membantu menyeimbangkan efek natrium dalam tubuh. Konsumsi kalium yang cukup membantu menurunkan tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung. Senyawa antioksidan, seperti karotenoid dan asam ferulat, yang terdapat dalam biji ini, melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif akibat radikal bebas. Kerusakan oksidatif berkontribusi pada peradangan kronis, yang merupakan faktor kunci dalam perkembangan penyakit jantung. Antioksidan membantu mengurangi peradangan dan melindungi pembuluh darah dari kerusakan. Asam lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda, yang ditemukan dalam jumlah kecil dalam biji ini, juga dapat berkontribusi pada kesehatan jantung. Asam lemak ini membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL ("baik"), yang melindungi jantung. Dengan demikian, konsumsi biji Zea mays sebagai bagian dari pola makan seimbang dapat memberikan efek protektif terhadap kesehatan jantung melalui berbagai mekanisme, termasuk penurunan kadar kolesterol LDL, regulasi tekanan darah, perlindungan antioksidan, dan peningkatan profil lipid. Namun, penting untuk dicatat bahwa manfaat ini paling efektif ketika biji ini dikonsumsi dalam jumlah sedang dan diolah dengan cara yang sehat, seperti direbus atau dikukus, dan tanpa tambahan garam, gula, atau lemak berlebihan.
Tips Pemanfaatan Optimal Biji Jagung
Untuk memaksimalkan potensi positif yang dapat diperoleh dari konsumsi biji Zea mays, beberapa panduan praktis perlu diperhatikan. Penerapan strategi ini akan membantu memastikan penyerapan nutrisi yang optimal dan meminimalkan potensi efek samping yang tidak diinginkan.
Tip 1: Pilih Varietas yang Tepat
Beragam varietas biji ini menawarkan profil nutrisi yang sedikit berbeda. Pertimbangkan preferensi rasa dan tujuan kesehatan spesifik saat memilih. Misalnya, varietas berwarna (ungu, biru) cenderung memiliki kandungan antioksidan lebih tinggi.
Tip 2: Perhatikan Cara Pengolahan
Metode pengolahan sangat mempengaruhi kandungan nutrisi dan indeks glikemik. Merebus, mengukus, atau memanggang adalah pilihan yang lebih sehat daripada menggoreng. Hindari penambahan garam, gula, atau mentega berlebihan.
Tip 3: Kombinasikan dengan Sumber Protein dan Lemak Sehat
Mengonsumsi biji ini bersama dengan sumber protein (misalnya, ayam, ikan, tahu) dan lemak sehat (misalnya, alpukat, minyak zaitun) dapat memperlambat penyerapan karbohidrat dan membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Tip 4: Batasi Porsi Konsumsi
Meskipun bernutrisi, biji ini tetap merupakan sumber karbohidrat. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan penambahan berat badan. Moderasi adalah kunci untuk mendapatkan manfaatnya tanpa efek negatif.
Tip 5: Pertimbangkan Kondisi Kesehatan Individu
Individu dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes atau alergi makanan, perlu berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengonsumsi biji ini secara teratur. Penyesuaian pola makan mungkin diperlukan untuk memastikan keamanan dan efektivitas.
Tip 6: Variasikan Sumber Karbohidrat
Biji ini merupakan sumber karbohidrat yang baik, namun penting untuk tidak hanya bergantung padanya. Variasikan sumber karbohidrat dengan biji-bijian utuh lainnya, buah-buahan, dan sayuran untuk memastikan asupan nutrisi yang seimbang.
Dengan mengimplementasikan tips ini, individu dapat mengoptimalkan manfaat kesehatan yang ditawarkan oleh biji Zea mays dan mengintegrasikannya secara efektif ke dalam pola makan yang sehat dan seimbang. Kesadaran akan varietas, metode pengolahan, kombinasi makanan, dan porsi konsumsi merupakan faktor penting untuk mencapai hasil yang optimal.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Evaluasi mendalam terhadap dampak konsumsi Zea mays terhadap kesehatan manusia memerlukan tinjauan terhadap data ilmiah yang ada. Sejumlah studi kasus dan penelitian epidemiologi telah menyelidiki hubungan antara asupan makanan berbasis Zea mays dan berbagai hasil kesehatan. Analisis data ini memberikan wawasan berharga mengenai potensi manfaat dan pertimbangan yang perlu diperhatikan.
Salah satu area fokus penelitian adalah efek asupan serat dari Zea mays terhadap regulasi glukosa darah. Studi tertentu menunjukkan bahwa individu dengan diabetes tipe 2 yang mengonsumsi makanan kaya serat, termasuk produk Zea mays utuh, menunjukkan peningkatan kontrol glikemik dan penurunan kebutuhan akan pengobatan. Namun, penting untuk dicatat bahwa hasil ini seringkali bergantung pada faktor-faktor seperti ukuran porsi, metode persiapan, dan komposisi diet secara keseluruhan.
Studi lain meneliti potensi manfaat antioksidan dari pigmen karotenoid yang ditemukan dalam varietas Zea mays berwarna, seperti lutein dan zeaxanthin. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi karotenoid terkait dengan penurunan risiko degenerasi makula terkait usia (AMD), penyebab utama gangguan penglihatan pada orang dewasa yang lebih tua. Meskipun hasil ini menjanjikan, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk sepenuhnya memahami mekanisme yang mendasari dan menentukan dosis optimal untuk pencegahan penyakit.
Evaluasi kritis terhadap bukti ilmiah sangat penting. Sementara banyak studi menunjukkan potensi manfaat kesehatan, penting untuk mempertimbangkan keterbatasan penelitian, seperti ukuran sampel yang kecil, desain observasional, dan potensi bias. Penelitian lebih lanjut, menggunakan desain yang ketat dan populasi yang beragam, diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini dan memberikan rekomendasi berbasis bukti yang kuat. Individu didorong untuk berkonsultasi dengan profesional perawatan kesehatan untuk mendapatkan saran yang dipersonalisasi mengenai peran makanan berbasis Zea mays dalam diet mereka.