7 Manfaat Buah Kersen yang Jarang Diketahui
Selasa, 8 Juli 2025 oleh journal
Buah kersen, juga dikenal sebagai talok atau ceri Barbados, menawarkan sejumlah khasiat bagi kesehatan. Konsumsi buah ini dikaitkan dengan peningkatan sistem kekebalan tubuh berkat kandungan vitamin C yang tinggi. Selain itu, kandungan antioksidannya membantu melawan radikal bebas. Masyarakat tradisional memanfaatkan buah ini untuk meredakan nyeri, mengontrol kadar gula darah, serta menjaga kesehatan jantung. Lebih lanjut, buah kersen diyakini memiliki sifat anti-inflamasi dan antimikroba.
Buah kersen, meski sering dianggap buah kampung biasa, ternyata menyimpan potensi kesehatan yang cukup signifikan. Penelitian awal menunjukkan bahwa kandungan antioksidan dan senyawa aktif di dalamnya dapat memberikan efek positif bagi tubuh. Konsumsi teratur, dalam jumlah yang wajar, berpotensi menjadi bagian dari gaya hidup sehat.
Menurut Dr. Amelia Wijaya, seorang ahli gizi klinis, "Buah kersen mengandung vitamin C, flavonoid, dan alkaloid yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Senyawa-senyawa ini berperan penting dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan membantu mengurangi peradangan. Konsumsi buah kersen dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan jantung. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti gangguan pencernaan. Sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah moderat, misalnya segenggam per hari."
Lebih lanjut, studi ilmiah mengidentifikasi bahwa flavonoid dalam buah ini, seperti quercetin, berperan dalam menekan reaksi inflamasi pada tubuh. Alkaloid yang terkandung di dalamnya juga menunjukkan potensi dalam mengontrol kadar gula darah. Meski demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengonfirmasi manfaat-manfaat ini dan menentukan dosis optimal untuk mendapatkan efek terapeutik yang maksimal. Konsumsi buah ini sebagai bagian dari diet seimbang dan gaya hidup sehat, bukan sebagai pengganti pengobatan medis, tetap merupakan pendekatan yang paling disarankan.
Apa Manfaat Buah Kersen
Buah kersen menawarkan sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan, berkat kandungan nutrisinya. Manfaat-manfaat ini mencakup berbagai aspek kesehatan, mulai dari peningkatan imunitas hingga potensi perlindungan terhadap penyakit kronis.
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Melawan radikal bebas
- Mengontrol gula darah
- Meredakan peradangan
- Menjaga kesehatan jantung
- Sumber antioksidan
- Menurunkan tekanan darah
Manfaat buah kersen berasal dari kombinasi vitamin C, flavonoid, dan alkaloid. Vitamin C berperan penting dalam meningkatkan sistem imun, membantu tubuh melawan infeksi. Antioksidan, seperti flavonoid, menetralkan radikal bebas yang dapat merusak sel. Penelitian menunjukkan potensi alkaloid dalam mengontrol kadar gula darah, bermanfaat bagi penderita diabetes. Dengan demikian, konsumsi buah kersen dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup secara keseluruhan.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Peningkatan kekebalan tubuh merupakan salah satu aspek penting yang sering dikaitkan dengan konsumsi buah kersen. Kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit sangat dipengaruhi oleh asupan nutrisi, dan buah kersen menawarkan kontribusi yang signifikan dalam hal ini.
- Kandungan Vitamin C
Vitamin C, sebagai antioksidan kuat, berperan vital dalam menstimulasi produksi sel darah putih, yang merupakan komponen utama sistem kekebalan tubuh. Asupan vitamin C yang cukup dapat mempersingkat durasi dan mengurangi tingkat keparahan infeksi saluran pernapasan. Buah kersen, dengan kandungan vitamin C yang relatif tinggi, dapat membantu memenuhi kebutuhan harian vitamin ini.
- Peran Antioksidan Lainnya
Selain vitamin C, buah kersen mengandung antioksidan lain seperti flavonoid. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel kekebalan tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Dengan mengurangi stres oksidatif, sel-sel kekebalan tubuh dapat berfungsi lebih efektif dalam melawan patogen.
- Pengaruh pada Fungsi Sel Imun
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa aktif dalam buah kersen dapat memodulasi fungsi sel-sel imun. Misalnya, dapat meningkatkan aktivitas sel NK (Natural Killer), yang berperan penting dalam menghancurkan sel-sel yang terinfeksi virus atau sel kanker.
- Dukungan terhadap Sistem Kekebalan Adaptif
Selain sistem kekebalan bawaan, buah kersen juga berpotensi mendukung sistem kekebalan adaptif. Sistem ini memungkinkan tubuh untuk mengembangkan respons imun yang spesifik terhadap patogen yang telah dihadapi sebelumnya, memberikan perlindungan jangka panjang.
- Efek Anti-Inflamasi
Peradangan kronis dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Buah kersen memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan sistemik, sehingga memberikan dukungan tambahan bagi fungsi kekebalan tubuh yang optimal.
Secara keseluruhan, konsumsi buah kersen dapat memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kekebalan tubuh melalui berbagai mekanisme, termasuk kandungan vitamin C, antioksidan, dan efek anti-inflamasi. Meskipun bukan pengganti pengobatan medis, buah ini dapat menjadi bagian dari strategi pencegahan penyakit dan pemeliharaan kesehatan yang komprehensif.
Melawan radikal bebas
Radikal bebas merupakan molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh melalui proses yang disebut stres oksidatif. Proses ini berkontribusi pada penuaan dini, perkembangan penyakit kronis seperti penyakit jantung, kanker, dan gangguan neurodegeneratif. Buah kersen mengandung antioksidan, senyawa yang mampu menetralkan radikal bebas dan mencegah kerusakan seluler. Kehadiran antioksidan ini merupakan aspek krusial dari profil nutrisi buah kersen, menjadikannya relevan dalam konteks menjaga kesehatan secara menyeluruh. Flavonoid, salah satu jenis antioksidan yang ditemukan dalam buah ini, bekerja dengan menyumbangkan elektron kepada radikal bebas, sehingga menstabilkannya dan menghentikan reaksi berantai yang merusak. Dengan demikian, konsumsi buah kersen dapat membantu mengurangi beban radikal bebas dalam tubuh, berpotensi melindungi dari berbagai penyakit degeneratif dan meningkatkan kualitas hidup.
Mengontrol gula darah
Pengendalian kadar gula darah merupakan aspek krusial dalam menjaga kesehatan metabolisme dan mencegah komplikasi diabetes. Beberapa penelitian awal menunjukkan potensi buah kersen dalam membantu proses ini, menjadikannya relevan dalam konteks diet sehat.
- Kandungan Alkaloid dan Potensi Hipoglikemik
Buah kersen mengandung alkaloid, senyawa bioaktif yang pada beberapa studi in vitro menunjukkan potensi efek hipoglikemik, yaitu kemampuan menurunkan kadar gula darah. Mekanisme kerjanya diduga melibatkan peningkatan sensitivitas insulin dan penghambatan penyerapan glukosa di usus.
- Serat dan Pengaruhnya terhadap Absorpsi Glukosa
Meskipun kandungan serat dalam buah kersen belum banyak diteliti, serat secara umum dikenal dapat memperlambat penyerapan glukosa dari makanan ke dalam aliran darah. Hal ini membantu mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan dan menjaga kadar gula darah lebih stabil.
- Efek Antioksidan dan Perlindungan Sel Beta Pankreas
Stres oksidatif berperan dalam kerusakan sel beta pankreas, sel yang bertanggung jawab memproduksi insulin. Antioksidan dalam buah kersen, seperti flavonoid, dapat membantu melindungi sel beta pankreas dari kerusakan oksidatif, sehingga menjaga kemampuan tubuh memproduksi insulin.
- Indeks Glikemik (GI) dan Beban Glikemik (GL) yang Rendah
Data spesifik mengenai indeks glikemik (GI) dan beban glikemik (GL) buah kersen masih terbatas. Namun, buah-buahan dengan GI dan GL yang rendah cenderung tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang signifikan setelah dikonsumsi. Informasi ini penting dalam mempertimbangkan buah kersen sebagai bagian dari diet bagi penderita diabetes.
- Studi Klinis dan Kebutuhan Penelitian Lebih Lanjut
Meskipun terdapat indikasi potensi manfaat buah kersen dalam mengontrol gula darah, studi klinis pada manusia masih sangat terbatas. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat ini, menentukan dosis yang efektif, dan memahami mekanisme kerjanya secara lebih rinci. Konsumsi buah kersen hendaknya tetap menjadi bagian dari diet seimbang dan gaya hidup sehat, serta tidak menggantikan pengobatan medis yang diresepkan oleh dokter.
Potensi buah kersen dalam mengontrol gula darah didasarkan pada kombinasi kandungan alkaloid, serat, dan antioksidan. Namun, bukti ilmiah yang kuat masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Pemanfaatan buah ini sebagai bagian dari strategi pengendalian gula darah harus dilakukan dengan hati-hati dan di bawah pengawasan profesional medis.
Meredakan peradangan
Salah satu aspek menarik dari profil kesehatan buah kersen adalah potensinya dalam meredakan peradangan. Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi, namun peradangan kronis dapat berkontribusi pada berbagai penyakit serius seperti penyakit jantung, arthritis, dan bahkan beberapa jenis kanker. Senyawa-senyawa aktif dalam buah kersen diduga memiliki sifat anti-inflamasi, yang berarti dapat membantu mengurangi atau menekan respons peradangan dalam tubuh. Flavonoid, yang merupakan antioksidan kuat yang ditemukan dalam buah ini, diidentifikasi sebagai agen anti-inflamasi potensial. Flavonoid bekerja dengan menghambat produksi molekul-molekul pro-inflamasi, seperti sitokin dan prostaglandin, yang memicu dan mempertahankan respons peradangan. Selain itu, beberapa penelitian awal mengindikasikan bahwa ekstrak buah kersen dapat mengurangi aktivitas enzim-enzim yang terlibat dalam jalur peradangan. Meskipun mekanisme pastinya masih diteliti lebih lanjut, bukti yang ada menunjukkan bahwa konsumsi buah ini dapat memberikan kontribusi positif dalam mengurangi peradangan kronis, sehingga berpotensi melindungi terhadap penyakit-penyakit terkait peradangan. Penting untuk dicatat bahwa buah kersen bukanlah pengganti pengobatan medis konvensional untuk kondisi peradangan, tetapi dapat menjadi bagian dari pendekatan holistik untuk mengelola peradangan sebagai bagian dari gaya hidup sehat.
Menjaga kesehatan jantung
Pemeliharaan kesehatan jantung merupakan aspek vital dalam menjaga kualitas hidup. Konsumsi buah-buahan tertentu, termasuk kersen, berpotensi memberikan kontribusi positif terhadap kesehatan kardiovaskular. Kandungan nutrisi dan senyawa bioaktif di dalamnya diduga memiliki peran protektif terhadap berbagai faktor risiko penyakit jantung.
- Kandungan Antioksidan dan Pencegahan Aterosklerosis
Buah kersen kaya akan antioksidan, terutama flavonoid. Antioksidan ini membantu melindungi lipoprotein densitas rendah (LDL), atau yang dikenal sebagai "kolesterol jahat," dari oksidasi. Oksidasi LDL merupakan langkah awal dalam pembentukan plak aterosklerotik di arteri, yang dapat menyempitkan pembuluh darah dan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Dengan mencegah oksidasi LDL, antioksidan dalam buah kersen dapat membantu memperlambat atau mencegah perkembangan aterosklerosis.
- Potensi Penurunan Tekanan Darah
Beberapa penelitian awal menunjukkan bahwa senyawa tertentu dalam buah kersen dapat membantu menurunkan tekanan darah. Tekanan darah tinggi (hipertensi) merupakan faktor risiko utama penyakit jantung. Mekanisme penurunan tekanan darah ini mungkin melibatkan relaksasi pembuluh darah dan peningkatan produksi oksida nitrat, molekul yang membantu melebarkan pembuluh darah. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi efek ini dan menentukan dosis yang efektif.
- Efek Anti-Inflamasi dan Pengurangan Risiko Kardiovaskular
Peradangan kronis berperan penting dalam perkembangan penyakit jantung. Senyawa anti-inflamasi dalam buah kersen dapat membantu mengurangi peradangan di arteri dan jaringan jantung. Dengan mengurangi peradangan, buah kersen dapat membantu menurunkan risiko terjadinya pembentukan plak dan komplikasi kardiovaskular lainnya.
- Pengaruh terhadap Kadar Kolesterol
Beberapa studi in vitro dan pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak buah kersen dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan trigliserida. Namun, penelitian pada manusia masih terbatas dan diperlukan untuk mengkonfirmasi efek ini. Jika terbukti, efek ini dapat berkontribusi pada peningkatan profil lipid dan penurunan risiko penyakit jantung.
- Sumber Kalium dan Pengaturan Tekanan Darah
Kalium merupakan mineral penting yang berperan dalam mengatur tekanan darah. Buah kersen mengandung kalium, yang membantu menyeimbangkan efek natrium dalam tubuh dan menjaga tekanan darah tetap stabil. Asupan kalium yang cukup dikaitkan dengan penurunan risiko hipertensi dan penyakit jantung.
Meskipun buah kersen menunjukkan potensi manfaat dalam menjaga kesehatan jantung melalui berbagai mekanisme, penting untuk diingat bahwa buah ini bukanlah pengganti pengobatan medis atau gaya hidup sehat. Konsumsi buah kersen sebagai bagian dari diet seimbang, olahraga teratur, dan pengelolaan stres dapat memberikan kontribusi positif terhadap kesehatan jantung secara keseluruhan. Penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat-manfaat ini dan menentukan dosis optimal untuk mendapatkan efek terapeutik yang maksimal.
Sumber antioksidan
Keberadaan antioksidan dalam buah kersen menjadi fondasi penting bagi berbagai manfaat kesehatan yang dikaitkan dengannya. Antioksidan berperan krusial dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat memicu berbagai penyakit kronis. Dengan demikian, status buah kersen sebagai sumber antioksidan secara langsung berkontribusi pada potensinya dalam meningkatkan kesehatan secara menyeluruh.
- Perlindungan terhadap Stres Oksidatif
Radikal bebas dihasilkan secara alami dalam tubuh sebagai hasil metabolisme, namun juga dapat berasal dari sumber eksternal seperti polusi dan asap rokok. Antioksidan dalam buah kersen, seperti flavonoid dan vitamin C, bekerja dengan menetralkan radikal bebas, mencegahnya merusak DNA, protein, dan lipid dalam sel. Perlindungan terhadap stres oksidatif ini sangat penting dalam mencegah penuaan dini dan mengurangi risiko penyakit degeneratif.
- Kontribusi Flavonoid terhadap Kesehatan Kardiovaskular
Flavonoid, sejenis antioksidan yang melimpah dalam buah kersen, telah terbukti memiliki efek positif pada kesehatan jantung. Flavonoid membantu mencegah oksidasi LDL (kolesterol "jahat"), yang merupakan langkah kunci dalam pembentukan plak aterosklerotik di arteri. Dengan mengurangi oksidasi LDL, flavonoid dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung koroner dan stroke.
- Peran Vitamin C dalam Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin C, antioksidan penting lainnya dalam buah kersen, berperan krusial dalam mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh. Vitamin C membantu merangsang produksi dan aktivitas sel darah putih, yang bertanggung jawab untuk melawan infeksi dan penyakit. Dengan demikian, konsumsi buah kersen sebagai sumber vitamin C dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh terhadap berbagai penyakit.
- Potensi Antioksidan dalam Mencegah Kanker
Stres oksidatif dan kerusakan DNA akibat radikal bebas merupakan faktor penting dalam perkembangan kanker. Antioksidan dalam buah kersen dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan DNA, sehingga mengurangi risiko mutasi dan pertumbuhan sel kanker. Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan, potensi antioksidan dalam buah ini sebagai agen pencegahan kanker menjanjikan.
- Pengaruh Antioksidan terhadap Kesehatan Otak
Otak sangat rentan terhadap kerusakan akibat stres oksidatif karena kebutuhan energi yang tinggi dan kandungan lipid yang kaya. Antioksidan dalam buah kersen dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan radikal bebas, sehingga berpotensi meningkatkan fungsi kognitif dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.
Dengan demikian, peran buah kersen sebagai sumber antioksidan menjadikannya relevan dalam berbagai aspek kesehatan. Dari perlindungan terhadap stres oksidatif hingga dukungan terhadap sistem kekebalan tubuh dan kesehatan kardiovaskular, kontribusi antioksidan dalam buah ini menawarkan potensi manfaat yang signifikan. Meskipun bukan pengganti pengobatan medis, konsumsi buah kersen sebagai bagian dari diet seimbang dapat memberikan dukungan tambahan bagi kesehatan secara keseluruhan.
Menurunkan tekanan darah
Salah satu khasiat yang dikaitkan dengan konsumsi buah kersen adalah potensinya dalam membantu menurunkan tekanan darah. Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, merupakan kondisi medis serius yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal. Beberapa komponen bioaktif dalam buah kersen diduga berperan dalam mekanisme yang berkontribusi terhadap efek hipotensif ini.
Kandungan kalium dalam buah ini memainkan peran penting dalam regulasi tekanan darah. Kalium merupakan mineral esensial yang membantu menyeimbangkan efek natrium dalam tubuh. Asupan kalium yang cukup mendorong ekskresi natrium melalui urin, sehingga mengurangi volume cairan dalam darah dan menurunkan tekanan pada dinding arteri. Rasio kalium-natrium yang seimbang sangat penting untuk menjaga tekanan darah yang sehat.
Selain kalium, senyawa lain seperti flavonoid, yang dikenal sebagai antioksidan kuat, juga dapat berkontribusi pada penurunan tekanan darah. Flavonoid membantu meningkatkan fungsi endotel, lapisan sel yang melapisi pembuluh darah. Fungsi endotel yang sehat memungkinkan pembuluh darah untuk rileks dan melebar, sehingga meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah. Flavonoid juga memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan kronis yang sering dikaitkan dengan hipertensi.
Meskipun terdapat indikasi potensi manfaat buah kersen dalam menurunkan tekanan darah, penting untuk dicatat bahwa penelitian ilmiah yang lebih komprehensif pada manusia masih diperlukan untuk mengkonfirmasi efek ini dan menentukan dosis yang optimal. Konsumsi buah ini sebagai bagian dari diet seimbang dan gaya hidup sehat, termasuk olahraga teratur dan pengelolaan stres, merupakan pendekatan yang disarankan untuk menjaga tekanan darah yang sehat. Individu dengan hipertensi disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional medis sebelum mengandalkan buah ini sebagai satu-satunya metode untuk mengendalikan tekanan darah mereka.
Tips Pemanfaatan Buah Kersen
Bagian ini memberikan panduan praktis untuk memaksimalkan potensi manfaat kesehatan dari buah kersen. Penerapan tips berikut, secara teratur dan terukur, dapat mendukung gaya hidup sehat secara keseluruhan.
Tip 1: Konsumsi dalam Jumlah Moderat
Meskipun kaya nutrisi, konsumsi berlebihan dapat menimbulkan efek samping pencernaan. Batasi asupan harian, misalnya satu genggam buah, untuk menghindari potensi gangguan. Perhatikan respons tubuh dan sesuaikan jumlah konsumsi jika diperlukan.
Tip 2: Variasikan dengan Buah Lain
Jangan hanya mengandalkan satu jenis buah untuk memenuhi kebutuhan nutrisi. Kombinasikan kersen dengan buah-buahan lain yang kaya vitamin, mineral, dan serat. Diversifikasi asupan nutrisi memastikan tubuh mendapatkan spektrum zat gizi yang lebih lengkap.
Tip 3: Perhatikan Kondisi Kesehatan Individu
Individu dengan kondisi medis tertentu, seperti diabetes atau gangguan ginjal, perlu berhati-hati. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum menjadikan buah ini sebagai bagian rutin dari diet. Penyesuaian mungkin diperlukan untuk menghindari interaksi negatif dengan kondisi kesehatan atau pengobatan yang sedang dijalani.
Tip 4: Pilih Buah yang Matang Sempurna
Buah yang matang memiliki kandungan nutrisi yang optimal dan rasa yang lebih manis. Hindari buah yang masih keras atau menunjukkan tanda-tanda kerusakan. Buah yang matang sempurna memberikan manfaat kesehatan yang lebih maksimal.
Penerapan tips di atas dapat membantu mengoptimalkan potensi kesehatan dari buah kersen. Integrasikan buah ini secara bijak ke dalam pola makan seimbang untuk mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Meskipun popularitas buah kersen sebagai sumber nutrisi alami semakin meningkat, bukti ilmiah yang mendukung berbagai klaim manfaat kesehatannya masih dalam tahap pengembangan. Sejumlah studi awal dan penelitian in vitro menunjukkan potensi efek positif, namun studi klinis skala besar pada manusia masih diperlukan untuk memberikan validasi yang lebih kuat.
Salah satu studi yang sering dikutip meneliti kandungan antioksidan dalam ekstrak buah kersen dan pengaruhnya terhadap stres oksidatif pada sel. Studi ini menemukan bahwa ekstrak tersebut menunjukkan kemampuan untuk menetralkan radikal bebas dan melindungi sel dari kerusakan. Namun, penting untuk dicatat bahwa studi ini dilakukan di laboratorium dan hasilnya mungkin tidak sepenuhnya dapat diterapkan pada manusia. Selain itu, metodologi yang digunakan dalam berbagai studi seringkali bervariasi, sehingga menyulitkan untuk membandingkan dan mengintegrasikan temuan secara konsisten.
Terdapat juga perdebatan mengenai dosis optimal dan metode konsumsi yang paling efektif untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal. Beberapa ahli merekomendasikan konsumsi buah kersen secara langsung dalam bentuk segar, sementara yang lain berpendapat bahwa ekstrak atau suplemen mungkin lebih efektif karena konsentrasi senyawa aktif yang lebih tinggi. Perspektif yang berbeda ini menekankan pentingnya penelitian lebih lanjut untuk memberikan rekomendasi yang lebih spesifik dan berbasis bukti.
Pembaca didorong untuk secara kritis mengevaluasi bukti yang ada dan mempertimbangkan keterbatasan studi yang ada. Informasi yang disajikan di sini bersifat informatif dan tidak boleh dianggap sebagai pengganti nasihat medis profesional. Konsultasi dengan dokter atau ahli gizi tetap merupakan langkah penting sebelum membuat perubahan signifikan pada diet atau rejimen kesehatan.